Hasil UN 2012 SMA/SMK Jawa Timur - Hasil ujian nasional (UN) SMA/MA/SMK dan sederajat tahun ajaran 2011-2012, di Kota Malang, Jawa Timur, dinilai gagal. Peringkat kelulusan di kota pendidikan itu berada di urutan 35 di Jawa Timur. Padahal, dinas pendidikan setempat sudah mendapat dana senilai Rp 144 miliar dari APBD Kota Malang.
Peserta UN tahun 2012 di Kota Malang ada 14.203 siswa dengan jumlah yang tidak lulus sebanyak 22 siswa. Di Kabupaten Malang ada 13.583 perserta ujian dan yang tidak lulus ada 6 siswa dan untuk Kota Batu peserta UN ada 1.680 siswa, yang tidak lulus hanya 1 siswa.
Sebanyak 22 siswa yang tidak lulus UN di Kota Malang terdiri dari SMA dan SMK Swasta. Sedangkan peserta ujian dari SMA Negeri dan sederajat, lulus semua.
"Saya tidak etis kalau menyebutnya sekolah mana yang tidak lulus. Yang jelas dari SMA/MA swasta," kata Tri Suharno, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMA Kota Malang, Sabtu (26/5/2012).
Pengumunan kelulusan untuk wilayah Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang dan kota Batu), serentak dilaksanakan pada Sabtu (26/5/2012) di sekolahnya masing-masing dengan dihadiri wali murid.
Menanggapai jebloknya prestasi kelulusan UN di Kota Malang yang meraih urutan ke 35 dari 38 Kota/Kabupaten di jawa Timur, Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Christea Frisdiantara, mengaku kecewa.
"Tragis kalau UN Kota Malang masih di urutan ke 35 dari 38 daerah di Jatim atau peringkat ke empat dari bawah di Jawa Timur," katanya.
Bahkan katanya, nilai rata-rata hasil UN Kota Malang hanya 7,77 untuk tahun ini. Hasil rata-rata itu, masih lebih baik dari Kabupaten Malang, yang berhasil meraih urutan 37 di Jawa Timur.
Lebih lanjut Christea menegaskan, pihak Komisi D akan menelusuri mengapa hasil UN jeblok. Padahal anggarannya cukup besar.
"Tragisnya lagi, ada beberapa sekolah yang mengadakan try out selama 10 kali sebelum UN. Tapi hasilnya jeblok," katanya.
Christea menambahkan, Kota Malang adalah kota yang disebut kota pendidikan di Jawa Timur. Kota Malang juga diketahui selaku kota yang mengkampanyekan RSBI. Namun hasilnya justru kalah dengan daerah terpencil di Jatim seperti Kabupaten Lamongan, yang raih peringkat 3 di Jatim dan Kabupaten Trenggalek yang berhasil meraih peringkat ke 4 di Jawa Timur.
Sementara itu, di tempat berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Sri Wahyuningtyas mengatakan, peringkat itu bukanlah merupakan hal yang paling penting. Namun, kejujuran siswa dalam mengerjakan UN lebih penting.
"Percuma kalau peringkat UN kita bagus, tetapi siswa tidak jujur dalam mengerjakan soal UN. Yang terpenting adalah menanamkan kejujuran pada siswa. Peringkat bukan hal penting," kilahnya.(kompas.com)
Peserta UN tahun 2012 di Kota Malang ada 14.203 siswa dengan jumlah yang tidak lulus sebanyak 22 siswa. Di Kabupaten Malang ada 13.583 perserta ujian dan yang tidak lulus ada 6 siswa dan untuk Kota Batu peserta UN ada 1.680 siswa, yang tidak lulus hanya 1 siswa.
Sebanyak 22 siswa yang tidak lulus UN di Kota Malang terdiri dari SMA dan SMK Swasta. Sedangkan peserta ujian dari SMA Negeri dan sederajat, lulus semua.
"Saya tidak etis kalau menyebutnya sekolah mana yang tidak lulus. Yang jelas dari SMA/MA swasta," kata Tri Suharno, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMA Kota Malang, Sabtu (26/5/2012).
Pengumunan kelulusan untuk wilayah Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang dan kota Batu), serentak dilaksanakan pada Sabtu (26/5/2012) di sekolahnya masing-masing dengan dihadiri wali murid.
Menanggapai jebloknya prestasi kelulusan UN di Kota Malang yang meraih urutan ke 35 dari 38 Kota/Kabupaten di jawa Timur, Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Christea Frisdiantara, mengaku kecewa.
"Tragis kalau UN Kota Malang masih di urutan ke 35 dari 38 daerah di Jatim atau peringkat ke empat dari bawah di Jawa Timur," katanya.
Bahkan katanya, nilai rata-rata hasil UN Kota Malang hanya 7,77 untuk tahun ini. Hasil rata-rata itu, masih lebih baik dari Kabupaten Malang, yang berhasil meraih urutan 37 di Jawa Timur.
Lebih lanjut Christea menegaskan, pihak Komisi D akan menelusuri mengapa hasil UN jeblok. Padahal anggarannya cukup besar.
"Tragisnya lagi, ada beberapa sekolah yang mengadakan try out selama 10 kali sebelum UN. Tapi hasilnya jeblok," katanya.
Christea menambahkan, Kota Malang adalah kota yang disebut kota pendidikan di Jawa Timur. Kota Malang juga diketahui selaku kota yang mengkampanyekan RSBI. Namun hasilnya justru kalah dengan daerah terpencil di Jatim seperti Kabupaten Lamongan, yang raih peringkat 3 di Jatim dan Kabupaten Trenggalek yang berhasil meraih peringkat ke 4 di Jawa Timur.
Sementara itu, di tempat berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Sri Wahyuningtyas mengatakan, peringkat itu bukanlah merupakan hal yang paling penting. Namun, kejujuran siswa dalam mengerjakan UN lebih penting.
"Percuma kalau peringkat UN kita bagus, tetapi siswa tidak jujur dalam mengerjakan soal UN. Yang terpenting adalah menanamkan kejujuran pada siswa. Peringkat bukan hal penting," kilahnya.(kompas.com)
Hasil UN 2012 SMA/SMK Jawa Timur Anda sedang membaca artikel Hasil UN 2012 SMA/SMK Jawa Timur dengan url : http://sigithermawan12.blogspot.com/2012/05/hasil-un-2012-smasmk-jawa-timur.html
Dapatkan Artikel Terbaru Gratis!! Masukan Email Kamu Disini :
Terima Kasih
0
Comments
